Grebe Alaotra
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
?Alaotra Grebe | ||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Status konservasi | ||||||||||||||
Klasifikasi ilmiah | ||||||||||||||
| ||||||||||||||
Nama binomial | ||||||||||||||
Tachybaptus rufolavatus (Delacour, 1932) |
Grebe Alaotra (Nama ilmiah : Tachybaptus rufolavatus; bahasa Inggris: Alaotra Grebe) adalah salah satu spesies yang endemik di Danau Alaotra dan danau sekitarnya di Madagaskar. Spesies ini terakhir terlihat pada tahun 1985 dan dikonfirmasi punah pada tahun 2010,[2][3] meskipun semua wilayah habitat yang tersisa belum dicari secara menyeluruh.
Spesies ini adalah burung dengan panjang sekitar 10 inci (25 cm).[4] Kemampuan terbangnya diyakini telah dipengaruhi oleh sayap kecilnya Kepunahan
Spesies ini secara resmi dinyatakan punah pada tahun 2010, setelah terakhir terlihat pada tahun 1985.[2][3][5][6] Walaupun beberapa spesies telah diklasifikasi sebagai punah dan selanjutnya dikonfirmasi belum punah, Leon Bennun, direktur organisasi konservasi BirdLife International menyatakan bahwa "tidak ada harapan yang tersisa bagi spesies ini," dan menyalahkan "konsekuensi yang tidak terduga" dari perbuatan manusia.[6]
Referensi
- ^ BirdLife International (2008). Tachybaptus rufolavatus. Daftar Merah Spesies Terancam IUCN 2008. IUCN 2008. Diakses pada 22 February 2010.
- ^ a b BirdLife International (2010) Species factsheet: Tachybaptus rufolavatus. Downloaded from http://www.birdlife.org on 26 May 2010
- ^ a b BirdLife International (2010). Wetland aliens cause bird extinction. Downloaded on 26 May 2010 from http://www.birdlife.org/news/news/2010/05/red-list-for-birds-2010.html
- ^ Endangered Wildlife and Plants of the World. Marshall Cavendish Corporation. 2001. hal. 649. ISBN 0761471944. http://books.google.com.au/books?id=40jA0MOWejIC&pg=PA649&dq=Alaotra+grebe&hl=en&ei=wH39S8H3M4XJcbHW0d8B&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=1&ved=0CCoQ6AEwAA#v=onepage&q=Alaotra%20grebe&f=false.
- ^ a b Walker, Matt, "Bird conservation: Alaotra grebe confirmed extinct", 26 May 2010. Diakses pada 26 Mei 2010.
- ^ a b Elliott, Valerie, "Alaotra grebe declared extinct after struggle against carnivorous fish", 26 May 2010. Diakses pada 26 Mei 2010.
Seri: Susahnya Memulai Bisnis Online, Kasus #2 Bisnis Afiliasi
Buat yang belum paham, bisnis afiliasi adalah bisnis dimana kita mendapatkan komisi dari penjualan yang berhasil kita lakukan. Jadi kita menjadi semacam freelance marketer gitu deh. Jualin barang orang dan kita akan dapat komisi jika sukses menjual barangnya.
Bisnis afiliasi di dunia maya (online) prinsipnya sama dengan bisnis afiliasi di dunia nyata (offline). Bedanya, besarnya komisi bisnis afiliasi di dunia online sangat bervariasi, mulai 5% sampai 100%. Koq bisa 100%? Ya bisa, namanya juga marketing, kita bisa menjual produk untuk mempromosikan produk yang lainnya
Contoh Mumet #2: Saya sudah gabung dengan banyak bisnis afiliasi di mana-mana, tapi barangnya tidak pernah laku atau sedikit sekali terjual.
Sebelum ngoceh jauh-jauh, sudah pasti kunci utamanya adalah FOKUS. Pilih salah satu bisnis afiliasi yang paling mungkin Anda kembangkan. Jangan hanya tergiur oleh besarnya komisi saja. Kalau nurut Anda barang tersebut susah dijual, mau dipaksain juga susah juga. Kalau sudah sukses, baru lirik-lirik yang lainnya.
Pertanyaan selanjutnya, barangnya mau Anda jual ke siapa? Ini juga penting, karena mempromosikan barang ke sembarang orang, baca: bukan calon pembeli potensial, hasilnya sudah pasti tidak optimal. Jadi, kenali calon pembelinya.
Bagaimana promosinya dan cara mencari calon pembeli potensial? Banyak banget, misalnya promosi pake PPC, promosi lewat blog/website dengan topik sejenis dengan barang yang dijual, atau melalui list building.
Apa sih asyiknya ikutan bisnis afiliasi. Contohnya, saya jual produk orang senilai $150 dengan komisi 40%. Ndak usah gedhe-gedhe dulu lah targetnya, sebulan bisa jual 1 aja sudah dapat komisi $60, sudah lumayan cukup buat bayar SPP sekolah adek saya di SMA 2 Jombang untuk 2 bulan